Catat Evaluasi Putuskan |
Surabaya (Griya Belanja Hemat) - Beberapa tahun belakang ini, dengan derasnya berbagai tawaran produk di pasaran, dalam segala aspek. Kadang membuat kita tergoda, dan membeli barang / produk yang bukan jadi kebutuhan kita.
Tetapi, karena ilmu marketing yang diterapkan oleh para produsen, membuat seolah barang tersebut menjadi kebutuhan kita.
Sebagian orang yang berfikir positif, menerapkan Gaya Hidup Baru, yang mereka namakan sebagai "Gaya Hidup Hemat", atau yang lebih dikenal secara internasional, sebagai "FRUGAL LIVING"
Secara Definitif, Frugal Living menurut Wealthsimple adalah Konsep Hidup yang Berpedoman pada "Sadar Pengeluaran dan Fokus pada Prioritas Keuangan", atau Frugal Living dapat juga disebut sebagai "Gaya Hidup Hemat".
Frugal Living biasanya termotivasi oleh suatu tujuan yang ingin dicapai, seperti mengurangi kebiasaan konsumtif, menabung untuk masa depan, hingga melunasi utang atau kredit yang mungkin dimiliki.
Gaya Hidup Hemat bisa dilakukan dengan mengirit keuangan, atau menghindari pengeluaran yang berlebihan.
Berhemat bukan berarti kita pelit pada diri sendiri atau orang lain, tetapi lebih berhati-hati untuk membuat keputusan dalam membelanjakan uang yang kita miliki.
Beberapa Tips Menerapkan Gaya Hidup Hemat
1. Kenali Kebutuhan atau Keinginan Diri Sendiri
Apa artinya?
Jika kita harus memilih antara Kebutuhan dan Keinginan, maka kita harus lebih memprioritaskan fungsi dari produk yang akan kita beli.
Contohnya, saat harus membeli sepatu kantor...
Mana yang harus kita pilih? 1. Sepatu Rapih, Modis, dan bermerek (Harga Mahal), atau 2. Sepatu Rapih, Kuat dan tidak bermerek (Harga Ekonomis)?
2. Belajar Membuat Budget Kebutuhan Harian
Bagi Pasutri baru, kadang sering mis dalam memperhitungkan Kebutuhan Harian, seperti belanja makan bulanan.
Sesuaikan menu makan bulanan Anda dengan penghasilan yang ada, sehingga menemukan anggaran makan bulanan yang tidak membengkak.
Tips untuk Pasutri baru, yang baru akan menganggarkan Kebutuhan Harian!
Belilah lauk setengah jadi, seperti Dendeng dan Abon sebagai lauk cadangan bulanan terlebih dahulu, jika Anda baru beradaptasi untuk menganggarkan belanja mingguan makanan segar.
Tahap ini Anda belajar, melihat terlebih dahulu bahan makanan yang masih ada dan hanya membeli bahan yang diperlukan, setelah seminggu berlalu.
3. Catatlah Segala Sesuatu yang Menjadi Pengeluaran
Tahap ini adalah tahap yang paling penting, untuk memulai Gaya Hidup Hemat, karena dengan mencatat segala sesuatu pengeluaran dalam satu bulan, Anda dapat mengevaluasi pengeluaran mana yang merupakan kebutuhan dan yang hanya merupakan keinginan.
Jangan lupa juga untuk meyimpan kwitansi, nota, atau bon belanjaan sebagai tertib administrasi.
4. Batasi Pengeluaran
Setelah Anda tahu, ke pos mana uang Anda keluar.
Semisal, tadinya Anda dan pasangan Anda lebih sering makan di luar, daripada di rumah. Maka setelah tahu, Anda dapat membatasinya.
Tentunya keputusan tersebut ditetapkan setelah Anda dengan seksama mengevaluasinya.
Artinya jika makan di luar sebagai kebutuhan, atau sebagai sarana komunikasi demi menjaga kemesraan Anda dan pasangan Anda. Maka Anda dapat menekan pengeluaran dari pos pengeluaran lainnya.
Langkah apa yang paling cocok dengan kondisi Anda, itulah yang Anda jalankan.
Makanya, Gaya Hidup Hemat itu Bukanlah "Pelit" tapi Prioritas.
5. Prioritaskan Kualitas
Seperti saya katakan, Gaya Hidup Hemat itu Bukanlah "Pelit" tapi Prioritas.
Maka, untuk hal membeli barang / produk, prioritas utama bukanlah harga murah, tetapi kualitas barang / produknya, dan barulah cari dari pilihan yang ada, harga yang paling ekonomis.
Karena barang berkualitas tinggi akan lebih awet, yang jatuhnya kalau dihitung, jadi lebih hemat
6. Manfaatkan Penawaran Flash Sale
Sekarang sudah menjadi lumrah, jika kita belanja barang² tertentu, dengan menunggu waktu ada banyak penawaran potongan harga.
Demikianlah, semoga bermanfaat (SSM)
Sumber : Dari Berbagai Sumber
Foto : Istimewa
SSM1111 #belanjahemat #griyabelanja #griyahemat #griyabelanjahemat
Labels:
Hidup Hemat
Thanks for reading Tips Gaya Hidup Hemat. Please share...!
0 Komentar untuk "Tips Gaya Hidup Hemat"
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.